Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) kembali menghadirkan gebrakan akademik berskala internasional. Pada 13 November 2025, Perpustakaan UMSIDA sukses menyelenggarakan International Conference on Sustainable Global Education and Empowerment (IC SGEE 2025), bekerja sama dengan Esil University (Kazakhstan) dan Tongmyong University (Korea Selatan). Konferensi ini menjadi ajang bertemunya akademisi, peneliti, pustakawan, mahasiswa, dan praktisi dari berbagai negara untuk berdiskusi dan berbagi wawasan mengenai pengembangan ilmu pengetahuan yang berkelanjutan dan berorientasi global.
Kolaborasi Internasional yang Menguatkan Ekosistem Akademik
Kegiatan IC SGEE 2025 merupakan bentuk nyata dari komitmen Perpustakaan UMSIDA untuk memperluas jejaring kolaborasi akademik lintas negara. Dengan menggandeng dua universitas mitra dari Asia Tengah dan Asia Timur, kegiatan ini menjadi ruang dialog internasional mengenai:
- pendidikan berkelanjutan,
- teknologi dan inovasi global,
- penguatan riset multidisipliner,
- serta pembangunan masyarakat berbasis ilmu pengetahuan.
Kolaborasi ini juga merupakan hasil pengembangan hubungan internasional yang sebelumnya terjalin melalui berbagai program seperti Silkroad Research Network dan inisiatif lain yang mendukung pertukaran akademik global.

IC SGEE 2025: Ruang Berbagi Gagasan Global
Konferensi ini menghadirkan berbagai pembicara internasional yang memberikan sudut pandang baru mengenai masa depan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat. Peserta mendapatkan kesempatan untuk mengeksplorasi tema-tema seperti:
- Sustainable education and curriculum development
- Technological empowerment in global learning
- Innovation and digital transformation
- Social inclusion and global citizenship
- Research collaboration across borders
Suasana konferensi berlangsung hangat, inspiratif, dan penuh semangat kolaboratif. Para peserta tampak antusias mengikuti pemaparan, berbagi ide, hingga bertukar pengalaman riset dengan para pembicara maupun sesama peserta.

Peran Perpustakaan UMSIDA dalam Mengglobalisasi Ilmu Pengetahuan
Sebagai fasilitator utama dalam penyelenggaraan IC SGEE 2025, Perpustakaan UMSIDA menunjukkan bahwa perpustakaan bukan hanya menjadi pusat informasi, tetapi juga ruang strategis untuk membangun kolaborasi internasional dan memperkuat budaya ilmiah. Melalui konferensi ini, perpustakaan mempertegas perannya dalam:
- membuka akses jejaring global,
- menciptakan ruang akademik yang inklusif,
- memperkuat riset multidisiplin,
- serta menjadi penghubung antara mahasiswa, dosen, dan mitra internasional.
Kegiatan ini juga menjadi momentum penting bagi perpustakaan untuk terus inovatif dan relevan di era global.

Harapan dan Dampak Masa Depan
Dengan terselenggaranya IC SGEE 2025, Perpustakaan UMSIDA berharap dapat memperluas kerja sama internasional dengan berbagai universitas lain, memfasilitasi riset bersama, dan menciptakan lebih banyak forum akademik bertaraf global. Kesuksesan konferensi ini menjadi bukti bahwa perpustakaan memiliki potensi besar sebagai penggerak literasi global dan jembatan kolaborasi antarbangsa. Perpustakaan UMSIDA mengucapkan terima kasih kepada Esil University Kazakhstan, Tongmyong University Korea Selatan, serta seluruh peserta dan panitia yang telah berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan penting ini.




