Sidoarjo – Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) kembali menunjukkan kreativitasnya dalam mempromosikan koleksi pustaka melalui sebuah inovasi digital bernama CICIP Buku. Inovasi ini berupa konten video singkat yang dikemas ringan dan menarik, dapat diakses secara mudah melalui kanal YouTube Perpustakaan UMSIDA pada fitur Shorts.
CICIP Buku hadir sebagai cara baru dalam memperkenalkan koleksi-koleksi perpustakaan kepada pemustaka, khususnya generasi muda yang akrab dengan platform digital. Melalui visual yang sederhana namun atraktif, CICIP Buku menjadikan buku-buku yang sebelumnya jarang tersentuh menjadi lebih dikenal, dekat, dan relevan dengan kebutuhan mahasiswa.
Direktur Perpustakaan UMSIDA, Mochammad Tanzil Multazam, S.H., M.Kn., menjelaskan bahwa CICIP Buku lahir dari semangat menghadirkan layanan yang lebih interaktif. “Kami ingin koleksi perpustakaan tidak hanya diam di rak, tetapi juga bisa hadir di ruang digital yang dekat dengan mahasiswa. Lewat CICIP Buku, kami berupaya menumbuhkan minat baca dengan cara yang lebih segar dan sesuai zaman,” ujarnya.
Selain sebagai sarana promosi koleksi, CICIP Buku juga menjadi jembatan komunikasi antara perpustakaan dengan pemustaka. Setiap video menghadirkan rekomendasi koleksi dengan cara yang ringkas, sehingga memudahkan pengguna untuk menemukan bahan bacaan sesuai kebutuhan akademik maupun minat pribadi.
Konten ini sekaligus memperkuat eksistensi Perpustakaan UMSIDA di ranah digital. Dengan memanfaatkan platform populer seperti YouTube, perpustakaan menunjukkan bahwa literasi dapat dibangun melalui berbagai media, termasuk video singkat yang kreatif.

Mahasiswa yang telah mengikuti CICIP Buku merespons positif. Mereka merasa lebih mudah mengenal koleksi dan lebih tertarik untuk berkunjung ke perpustakaan. Tidak hanya itu, CICIP Buku juga menambah nilai baru bagi perpustakaan sebagai lembaga yang tidak hanya menyimpan pengetahuan, tetapi juga aktif mengomunikasikan dan mempromosikannya.
Dengan CICIP Buku, Perpustakaan UMSIDA menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi, menjaga keunikan layanan, dan mendorong budaya literasi di kalangan civitas akademika.